SAN FRANSISCO - Seorang blogger menerima pengembalian uang ganti rugi sebesar 600 euro dari agen perjalanan wisata Thomson Holidays setelah komplain dalam blognya menyebar di internet dan menjadi topik pencarian teratas dalam mesin pencarian Google.
Blogger bernama Andrew Sharman itu akhirnya memenangkan perkara dengan agen perjalanan wisata Thomson Holidays. Karena gagal mencapai kesepakatan dengan Thomson, Sharman kemudian menuliskan pengalaman buruknya saat berlibur ke Tunisia menggunakan jasa Thomson pada blognya.
Tak disangka, tulisannya itu menarik perhatian para pengguna internet dan dibaca oleh lebih dari 10.000 orang. Hanya dengan mengetikkan keyword 'Thomson Tunisia trip' dan 'Thomson Tunisia review' pada mesin pencarian Google, hasil pencarian langsung mengarahkan pengguna untuk mengakses blog milik Sharman tersebut.
Web User, Kamis (17/9/2009), melansir, sebelumnya Sharman menulis surat sepanjang 10 halaman kepada Thomson yang berisi keluhannya ketika mengunjungi Marhaba Palace Hotel di Port El Kantaoui, Tunisia. Namun enam minggu kemudian, pihak Thomson hanya mengkonfirmasi bahwa mereka telah menerima surat keluhannya tanpa berbuat apa-apa.
Sharman yang juga seorang perancang web sekaligus agen merketing online kemudian memutuskan untuk mempublikasikan tulisannya tersebut melalui blognya yang kemudian berbedar luas dan menjadi topik pencarian teratas pada Google.
"Ketika saya mulai menyerang mereka melalui Google barulah mereka mulai menanggapi keluhan saya," kata Sharman.
Selain mengembalikan uang Sharman, pihak Thomson juga mengeluarkan kesepakatan agar Sharman meralat isi blog dengan menyebutkan masalah diantara kedua belah pihak telah diselesaikan dengan cara damai. (rah)
Sumber Okezone.com
Blogger bernama Andrew Sharman itu akhirnya memenangkan perkara dengan agen perjalanan wisata Thomson Holidays. Karena gagal mencapai kesepakatan dengan Thomson, Sharman kemudian menuliskan pengalaman buruknya saat berlibur ke Tunisia menggunakan jasa Thomson pada blognya.
Tak disangka, tulisannya itu menarik perhatian para pengguna internet dan dibaca oleh lebih dari 10.000 orang. Hanya dengan mengetikkan keyword 'Thomson Tunisia trip' dan 'Thomson Tunisia review' pada mesin pencarian Google, hasil pencarian langsung mengarahkan pengguna untuk mengakses blog milik Sharman tersebut.
Web User, Kamis (17/9/2009), melansir, sebelumnya Sharman menulis surat sepanjang 10 halaman kepada Thomson yang berisi keluhannya ketika mengunjungi Marhaba Palace Hotel di Port El Kantaoui, Tunisia. Namun enam minggu kemudian, pihak Thomson hanya mengkonfirmasi bahwa mereka telah menerima surat keluhannya tanpa berbuat apa-apa.
Sharman yang juga seorang perancang web sekaligus agen merketing online kemudian memutuskan untuk mempublikasikan tulisannya tersebut melalui blognya yang kemudian berbedar luas dan menjadi topik pencarian teratas pada Google.
"Ketika saya mulai menyerang mereka melalui Google barulah mereka mulai menanggapi keluhan saya," kata Sharman.
Selain mengembalikan uang Sharman, pihak Thomson juga mengeluarkan kesepakatan agar Sharman meralat isi blog dengan menyebutkan masalah diantara kedua belah pihak telah diselesaikan dengan cara damai. (rah)
Sumber Okezone.com