Sigli-Puluhan ternak ayam mati sejak sepekan terakhir di Reubee, Delima, Pidie. Dugaan sementara ternak mati akibat serangan pullorum atau disebut juga dengan berak kapur.
“Sebelum mati ayam tersebut mengeluarkan berak berwarna putih,” ungkap Rahima, warga Neulop Reubee, Rabu (8/2).
Rahima mengatakan, lima ayamnya mati akibat diserang penyakit. Sebelum mati, ayam sempat kurang semangat, kemudian mengeluarkan berak berwarna putih.
"Setelah satu mati yang lainnya juga mati akibat menular," kata warga neulop reubee ini.
Hal sama juga dikatakan Muslem. Menurutnya, ayam jago dan ayam kampung di rumahnya nyaris habis akibat diserang penyakit tersebut. Sepekan ini hampir 20 ayamnya mati, dimana dalam satu hari, empat sampai enam ayam miliknya mati akibat penyakit menular tersebut.
Sejauh ini warga belum dapat mengantisipasi penyakit itu, sehingga mereka hanya bisa pasrah pada keadaan saja. [Muhammad Reubee]
08 Februari 2012
Puluhan Ayam Mati Diserang Pullorum
✔
Taufik Al Mubarak
Published Rabu, Februari 08, 2012
Share This!
Artikel Terkait
Newsletter
Berlangganan artikel terbaru dari blog ini langsung via email