Banda Aceh - Komite Mahasiswa Pemuda Aceh Nusantara (KMPAN) mengadakan reuni pertama di salah satu warung kopi di Banda Aceh, Jumat (10/5) malam. Rencananya pertemuan tersebut akan dilaksanakan selama sepekan mulai tanggal 10-16 Mei 2012 di Banda Aceh, dengan tempat pertemuan berpindah-pindah dari satu kedai kopi ke kedai kopi lainnya.
Pertemuan itu turut dihadiri oleh seratusan alumni dan pengurus KMPAN dan merupakan pertemuan yang sifatnya silaturrahmi sesama para pengurus dan aktifis mahasiswa Aceh yang pernah menempuh studi di luar Aceh. Dalam pertemuan itu turut juga dibahas masalah-masalah kebijakan politik di Aceh dan hubungan Aceh dengan Negara Kesatuan Republik Indonesia sekarang dan masa yang akan datang.
Khalil menjelaskan, dalam pertemuan itu KMPAN juga mengajak seluruh mahasiswa dan pemuda Aceh baik yang ada di luar dan di Aceh untuk sama-sama membangun Aceh.
“Seluruh mahasiswa dan pemuda Aceh baik yang ada di Aceh maupun yang berada di luar Aceh untuk senantiasa dapat memberikan ide-ide seraya bekerja untuk membangun Aceh dari berbagai sektor guna terjalin pembangunan yang merata, adil dan bermartabat dan bertanggung jawab,” ujar putra kelahiran Matang Geulumpang Dua ini.
KMPAN adalah organisasi mahasiswa dan pemuda Aceh yang lahir di era tahun 1998, salah satu organisasi penggagas lahirnya referendum untuk Aceh. Presidium KMPAN tersebar di beberapa provinsi di luar Aceh mulai dari Medan sampai Surabaya. Adapun presidium yang hadir tadi malam adalah presidium IMAPA Jakarta, IPTR Medan, HIMPAC Padang, IMTR Bogor, IKAPA Bandung, TPA Jogjakarta, IPAS Semarang, PMKTR Surabaya dan IPPM Malang.[]