Tahapan Pilkada Gayo Lues Tetap Berlanjut

Banda Aceh - Tahapan pemilihan kepala daerah di Kabupaten Gayo Lues, Provinsi Aceh, tetap berlanjut kendati sempat terjadi kerusuhan penolakan hasil pemungutan suara di kabupaten itu.

"Setelah kami konsultasikan dengan Komisi Independen Pemilihan (KIP) Aceh, maka diputuskan tahapan pilkada bupati dan wakil bupati Gayo Lues tetap dilanjutkan," kata Ketua KIP Gayo Lues Alfin Anhar di Banda Aceh, Jumat (13/4).

Sebelumnya, ribuan warga mendatangi Kantor KIP Gayo Lues di Blangkejeren, sejak tiga hari terakhir, menuntut pilkada di kabupaten itu diulang karena ditengarai banyak terjadi kecurangan dan menguntungkan pasangan calon tertentu.

Aksi massa tersebut sempat membakar Kantor KIP Gayo Lues serta turut menghanguskan satu unit mobil operasional penyelenggara pilkada tersebut.

"Kendati kantor KIP dibakar, kami tetap berusaha menuntaskan tahapan pilkada yang kini sudah memasuki proses rekapitulasi penghitungan suara di tingkat kecamatan," katanya.

Ia mengatakan, keputusan tetap melanjutkan proses tahapan pilkada bupati dan wakil bupati tersebut diputuskan setelah KIP Gayo Lues berkoordinasi dengan KIP Aceh.

"Pertemuan dengan KIP Aceh baru saja usai. Karena ini sudah menjadi keputusan, kami harus melanjutkan semua tahapan dengan kondisi apapun, termasuk kantor yang sudah dibakar," kata Alfin Anhar.

Pilkada bupati dan wakil bupati Gayo Lues digelar 9 April 2012 serta digelar serentak dengan pemilihan gubernur dan wakil gubernur serta pemilihan 16 bupati/wali kota dari 23 kabupaten/kota di Provinsi Aceh.

Pilkada di Kabupaten Gayo Lues tersebut diikuti tiga kontestan, yakni pasangan calon Abdul Karim dan Nurhayati, Irmawan berpasangan dengan Yudi Chandra Irawan, serta H Ibnu Hasyim dan Adam.

Kabupaten Gayo Lues berada di gugusan pegunungan Bukit Barisan, memiliki luas wilayah 5.719 kilometer persegi dengan ibu kota Blangkejeren.

Sebagian besar wilayahnya merupakan area Taman Nasional Gunung Leuser. Jaraknya tempuh dari Banda Aceh, ibu kota Provinsi Aceh, sekitar 12 jam perjalanan darat.[ant]